Kita boleh Telanjang, tapi jangan bulat-bulat.



Selalu ingin menulis kata yang dapat memberi suntikan semangat, kata yang sederhana namun ber-Daya...bagi hidupku...^_^


Butuh advis untuk meringankan antesedan. Seenaknya menganulir dengan apatis, padahal animo hampir finish. Hanya saja apriori belum merekah, masih berupa argot-argot beku. Disparitas menciptakan elegi. Perasaan yang frontal menjadi fluktuatif. Genial..., grafologi dan futurologi tak terdeteksi. Aku bukan hipokrit pun indolen yang mengkamuflase segala. Hapus sikap skeptis karena kita butuh restorasi...!


"Selamat menyelami huruf-huruf (usang)-ku"

Sabtu, 26 Februari 2011

Japan's poem

Alangkah keringnya pagi, tanpa embun didaunku

たいへんかわ,大変乾くあさ,朝、ぼく,僕のは,葉につゆ,露がない。
Taihen kawaku asa, boku no ha ni tsuyu ga nai.

Alangkah kosongnya angin, tanpa gerak didaunku

たいへんから,大変空っぽなかぜ,風、ぼく,僕のは,葉が 動かない。
Taihen karappona kaze, boku no ha ga ugokanai.

Mengibaskan, mengirim sejuk keparu-parumu itu.

ふ,振って、すず,涼しさをおく,送る。きみ,君のはい,肺へ。
Futte, suzushisawo okuru. Kimi no hai e.

0 komentar:

Posting Komentar